SISTEM INPUT PROSES DAN OUTPUT
BY M NASRUL CH
1. System
fungsi dan struktur masukan
Pengolahan data
dengan menggunakan komputer dikenal dengan nama pengolahan data elektronik
(PDE) atau elecronic data processing (EDP). Data adalah kumpulan kejadian yang diangkat
dari suatu kenyataan (fakta), dapat berupa angka-angka, huruf, simbol-simbol
khusus, atau gabungan dari ketiganya.
Beberapa
komponen dalam struktur masukan
·
Input Device (Alat Masukan)
·
Output Device (Alat Keluaran)
·
I/O Ports
·
CPU (Central Processing Unit)
·
Memori
·
Data Bus
·
Address Bus
·
Control Bus (rahmawati,
2014)
2. Teknik
input output
Perangkat I/O
membantu kita berinteraksi dengan komputer agar dapat memberi dan menerima
data, program dan hasil, ke / dari komputer.
Setiap perangkat
I/O memiliki I/O driver yang merupakan sekumpulan program I/O untuk berbagai
operasi pada perangkat I/O yang spesifik. I/O driver dari semua perangkat I/O
dikenal dengan BIOS.
A.
Perangkat I/O terprogram (programmed I/O)
Pada I/O
terprogram, data saling dipertukarkan antara CPU dan modul I/O. CPU
mengeksekusi program yang memberikan operasi I/O kepada CPU secara langsung,
seperti pemindahan data, pengiriman perintah baca maupun tulis, dan monitoring
perangkat. Kelemahan teknik ini adalah
CPU akan menunggu sampai operasi I/O selesai dilakukan modul I/O sehingga akan
membuang waktu, apalagi CPU lebih cepat proses operasinya. Dalam teknik ini,
modul I/O tidak dapat melakukan interupsi kepada CPU terhadap proses – proses
yang diinteruksikan padanya. Seluruh proses merupakan tanggung jawab CPU sampai
operasi lengkap dilaksanakan. (ISMAIL, 2011)
B. Interrupt
mode
Interrupt adalah
sinyal yang menginformasikan kepada program bahwa terdapat kejadian tertentu
pada sistem komputer. Jika program menerima sinyal interrupt, maka dibutuhkan
langkah khusus. Sinyal interrupt dapat menyebabkan sebuah program tidak
berjalan sementara waktu untuk beralih melayani interrupt. (ARWIE, 2010)
C. Dma
mode
DMA ialah sebuah
prosesor khusus (special purpose processor) yang berguna untuk menghindari
pembebanan CPU utama oleh program I/O (PIO). Untuk memulai sebuah transfer DMA,
host akan menuliskan sebuah DMA command block yang berisi pointer yang menunjuk
ke sumber transfer, pointer yang menunjuk ke tujuan transfer, dan jumlah byte
yang ditransfer, ke memori. CPU kemudian menuliskan alamat command block ini ke
pengendali DMA, sehingga pengendali DMA dapat kemudian mengoperasikan bus
memori secara langsung dengan menempatkan alamatalamat pada bus tersebut untuk
melakukan transfer tanpa bantuan CPU. (Pujianto, 2010)
daftar pustaka
ARWIE, I. (2010, april senin). Interrupt dan DMA.
Retrieved agustus jum'at, 2016, from Tugas Kuliah:
http://awiie-iipan.blogspot.co.id/2010/04/interrup-dan-dna.html
ISMAIL, M. P. (2011,
desember 22). WORLD CONNECTION. Retrieved agustus jum'at, 2016, from
programabed I/O: http://isma-panji.blogspot.co.id/2011/12/programmed-io.html
Pujianto. (2010, may
22). Direct Memory Access (DMA). Retrieved agustus jum'at, 2016, from
technology ofinformation:
https://fujhyzhu.wordpress.com/2010/05/22/direct-memory-access-dma/
rahmawati, a. (2014,
september kamis). SISTEM, FUNGSI, STRUKTUR MASUKAN. Retrieved juli
jum'at, 2016, from AKU PUNYA:
http://akupunya100persen.blogspot.co.id/2014/09/sistem-fungsi-struktur-masukan.html
siriusjack. (2014,
oktober 16). Sistem Komputer: Teknik Input Output. Retrieved agustus
jum,at, 2016, from Pendidikan Teknik Informatika:
http://pendidikan-informatika.blogspot.co.id/2014/10/sistem-komputer-teknik-input-output.html
Biodata
Name : m nasrul choirudin
Sekolah : SMK ISLAM 1 BLITAR
full black
BalasHapus